Kesehatan Gratis Untuk Daerah Terpencil

    Belum meratanya ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan di beberapa daerah di Kabupaten Konawe mengakibatkan, sektor kesehatan masih terus dikeluhkan utamanya di daerah-daerah terpencil. Untuk meminimalisir hal tersebut Pemerintah Daerah (pemda) Konawe melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) beberapa pekan ini memberikan fokus pada pengembangan layanan kesehatan kepada masyarakat, tidak terkecuali di wilayah terpencil.
    Pada pekan lalu, Dinkes Konawe mengadakan pelayanan kesehatan daerah terpencil Kecamatan Routa, adapun kegiatan yang dilaksanakan antara lain pengobatan gratis, Sunatan massal, dan pemberian penyuluhan kesehatan, dengan melibatkan tenaga dokter, perawat, bidan, dan tenaga lainnya dari Puskesmas Routa.
    Kepala Dinas Kesehatan, H. Muh Aris Skm mengatakan, pihaknya terus berupaya memaksimalkan dan meningkatkan pelayanan kesehatan untuk masyarakat. Untuk itulah pemerintah senantiasa melakukan terobosan dengan menciptakan program-program kesehatan, khususnya untuk masyarakat yang berada di daerah terpencil. Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Routa  pada pekan lalu, merupakan rangkaian dari kegiatan peningkatan akses pelayanan kesehatan di daerah-daerah terpencil. Dan semua kegiatan kesehatan tersebut bersifat gratis. "Routa merupakan daerah pertama yang kami kunjungi, selanjutnya masih ada daerah lainnya seperti di Asinua dan Latoma. Kami sangat memikirkan kondisi masyarakat yang terisolir,  pelayanan bidang kesehatan terutama bagi lansia, ibu hamil dan balita" ungkapnya.
    Aris mengakui, untuk saat ini permasalahan pelayanan kesehatan belum maksimal di daerah-daerah terpencil. Selain sarana-prasarana kesehatan juga masalah infrastruktur seperti, jalan, listrik, dan air bersih. "Sarana kesehatan belum didukung infrastruktur yang memadai. Jadi pembangunan kesehatan harus multisektor, sehinga sarana kesehatan lengkap dan akses mudah. Kita sangat sadar akan hal itu, dan pemerintah juga selalu berupaya, untuk bisa memperbaiki sektor kesehatan, tentunya secara bertahap dan priotitas. Dan untuk solusi saat ini kita memberikan layanan bergerak atau keliling dari tenaga-tenaga kesehatan ke daerah-daerah sulit tersebut secara berkala," tandasnya