Oknum Guru SMP Aniaya Siswanya

Hendak menimba ilmu di bangku sekolah, agar menjadi anak yang pintar sesuai harapan keluarganya, salah siswa di SMPN 03 Unaaha, berinis...


Hendak menimba ilmu di bangku sekolah, agar menjadi anak yang pintar sesuai harapan keluarganya, salah siswa di SMPN 03 Unaaha, berinisial BS (15) harus mengalami rasa sakit akibat perbuatan yang dilakukan oleh oknum guru bernama Irwanto. Atas kejadian tersebut, keluarga korban yang terima dengan perlakukan tenaga pendidik itu langsung melaporkan kejadian ini di Polres Konawe, dengan harapan kasus ini segera diusut tuntas.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Kendari Pos, penganiayaan yang dialami korban terjadi selasa (16/8) sekitar pukul 11.00 wita. Saat itu, Bs bersama lima rekannya tengah bersantai di Pos sekolah, tiba-tiba Irwanto yang juga sebagai guru Penjaskes menghampiri mereka sambil membawa gunting, dengan tujuan untuk mengunting Siswa yang berambut panjang. Mengetahui niat gurunya, Korban bersama rekan-rekannya langsung melarikan diri, tapi salah satu rekan korban tertangkap dan langsung dibwah dikantor untuk dicukur asal-asalan.
Tidak lama berhasil meloloskan diri dari Pos sekolah para siswa langsung mencari tempat yang aman yakni di daerah parkiran, tapi tidak lama berselang Irwanto kembali mengejar para murid hingga akhirnya korban berhasil tertangkap. Korban berusaha merontah hendak meloloskan diri, namun sang guru langsung melayangkan tamparan dibagian kepala korban, sehingga membuat BS tersungkur di trotoar akibat tamparan keras itu. Bukannya kasihan, guru itu lalu menindih BS lalu menodongkan gunting dileher korban hingga membuat korban trauma.
Atas tindakan yang dilakukan Irwanto, BS mengalami luka memar pada bagian telinga, benjolan pada bagian kepala hingga luka lecet pada bagian tangannya, serta serangan sekolah yang digunakan korban menjadi sobek. Sepulang sekolah, BS lalu menceritakan peristiwa yang dialaminya kepada orangtuanya, hingga keluarga korban berinisiatif melaporkan Guru tersebut ke pihak berwajib. 
"Pas saya mau lari, saya ditangkap lengan bajuku robok karena ditarik, dia tampar saya lalu menarik rambutku. Habis itu, dia juga todongkan gunting sama saya sambil mecekik leher saya," cerita BS saat melaporkan ke SPKT Polres Konawe. 
Salah satu petus SPKT Polres Konawe yang menerima laporan korban, Aiptu Jusul Trawan mengatakan, laporan korban telah resmi diterima dengan nomor STPL/181/VIII/2016/SPKT, dan selanjutnya perkara ini akan ditindaklanjuti. "korban kita sudah buatkan Berita Acara pemeriksaan (BAP), setelah itu akan dilakukan visum untuk mengetahui luka-luka yang dialami korban, setelah itu akan  dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA)," jelasnya

Related

HUKUM & KRIMINAL 7237583844750673581

Posting Komentar

emo-but-icon

Hot in week

Recent

http://blognyadhedhykp.blogspot.com/2015/03/tracking-climbing-dan-caving-di-sawapudo.html

Comments

http://blognyadhedhykp.blogspot.com/2015/03/tracking-climbing-dan-caving-di-sawapudo.html

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item